Lomba

Selasa, 23 September 2014

The Future of IT : Dekade Teknologi

 
Information technology(IT) atau teknologi informasi sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia saat ini. Hampir sebagian besar seluk beluk kehidupan manusia sudah memanfaatkan teknologi informasi. Misalnya saja, banyak perusahaan internasional yang mewajibkan semua karyawannya untuk mempunyai akun jejaring sosial. Pengumuman ataupun pemberitahuan mengenai pendidikan, pekerjaan , dan lainnya sekarang sudah banyak yang disampaikan melalui e-mail, tanpa menggunakan jasa pengiriman surat lagi. Ini membuktikan bahwa dunia sudah mulai beralih dari hal-hal yang dilakukan secara manual menjadi secara virtual.
Perkembangan teknologi informasi berkembang seiring dengan perkembangan kehidupan manusia di bumi. Sejak zaman pra sejarah hingga zaman sejarah, manusia sudah mulai mengembangkan teknologi informasi. Penggunaan teknologi ini mulai dari zaman pra-sejarah seperti penggunaan api dan asap untuk berkomunikasi, hingga zaman sejarah dengan menulis prasasti, mengirim surat, hingga ditemukannya mesin fax oleh Alexander Brain,  telepon oleh Alexander Graham Bell, hingga era dimana kita menemukan smartphone merajai media komunikasi dunia. Tidak henti-hentinya teknologi informasi mengalami perkembangan.


Perkembangan teknlogi informasi tidak lepas dari perkembangan komputer. Salah satu bagian penting dari komputer, yaitu prosessor. Kecanggihan sebuh prosesor mempengaruhi kerja dari sebuah sistem komputer. Prosesor berkembang seiring dengan perkembangan komputer. Semakin canggih sebuah komputer, pastilah memerlukan prosesor yang juga canggih. Banyak ilmuan-ilmuan yang mengembangkan prosessor agar dapat menghasilkan komputer yang memiliki kinerja yang lebih baik. Jika dilihat dari 14 tahun yang lalu saja, pada tahun 1999 prosessor masih memiliki kecepatan proses sebesar 400-500 MHz, lalu meningkat menjadi 1,4 GHz pada tahun 2000, pada tahun 2004 meningkat menjadi 2 GHz dan yang terbaru sebuah prosessor sudah memiliki kecepatan sebesar 3,6 – 3,7 GHz. Kecepatan ini akan semakin ditingkatkan dalam beberapa tahun kedepan oleh beberapa perusahaan yang memang berkecimpung di bidang pengembangan prosessor seperti Intel dan AMD.

Selain prosessor salah satu bagian penting dari komputer yang sekarang juga telah mengalami perkembangan pesat adalah memory penyimpanan atau yang lebih dikenal dengan nama hard disk. Berbandng terbalik dengan prosessor, jika pada prossesor semakin besar kecepatan prosessor itu, maka harganya akan semakin mahal. Tapi, untuk hard disk semakin besar ukuran hard disk harga yang dibandrol akan semakin murah. Contohnya saja harga processor intel core i3 3,1 GHz adalah satu jutaan, maka harga processor intel core i7 3,6 GHz akan mengalami kenaikan, yaitu senilai 3 jutaan.  Sedangkan jika kita melihat kepada harga hardisk, untuk harga flashdisk yang berukuran dua GB dibandrol seharga 50 ribuan, sedangkan hardisk yang berukuran satu tera dibandrol dengan harga satu juta. Jika kita ingin memliki hardisk ukuran 1 tera dari flashdisk 2 GB, maka dana yang diperlukan adalah 500 x 50 ribu = 25.000.000, harga yang sangat jauh berbeda jika kita langsung membeli hardisk eksternal yang berharga 1 juta rupiah. Jelas sekali bahwa semakin besar ukuran hardisknya maka harganya akan semakin murah.
 

Hardisk pertama kali dibuat dan diproduksi oleh perusahaan IBM pada tahun 1956 yang kemudian disebut sebagai hard disk generasi pertama. Hard disk ini memiliki kapasistas penyimpanan sebesar 1 Mega Bits. Sejak saat itu terus bermunculan hard disk dengan kapasitas yang lebih besar, mulai dari 1, 7 MB menjadi 5 MB, hingga saat ini dapat kita temuai hard disk dengan ukuran 1 TB. Dalam kurun waktu ± 50 tahun saja, perkembangan hard disk sudah sangat signifikan.
 

Teknologi Indra Keenam (Sixth Sense)

Kita tentu pernah menonton film Harry Potter. Di film ini dapat kita jumpai dimana bagian gambar koran dapat berbicara dan menjelaskan isi dari koran tersebut layaknya acara siaran di TV. Hal tersebut dapat dilakukan dengan ilmu sihir yang dimiliki oleh mereka yang ada di dunia Harry potter. Tapi, apakah kita harus memiliki ilmu sihir layaknya Harry Potter untuk dapat melakukan hal tersebut. Jawabannya tentu tidak, karena dengan teknologi sixth sense hal tersebut dapat terjadi.

Teknologi indara keenam atau yang lebih dikenal dengan sixth sense akan dapat menjadi teknologi yang banyak berkembang di masa yang akan datang. Teknologi ini ditemukan oleh Pranav Mistry, seorang mahasiswa asal India yang melanjutkan studi master dan Ph.D di MIT USA. Sixth sense technology merupakan teknologi yang menggunakan gerak tangan dan jari sebagai input dalam mengakses dan berinteraksi dengan data informasi global. Data informasi ini sebelumnya telah tersimpan secara partial untuk setiap objek fisik yang ada di dunia ini. Jauh sebelum teknologi sixth sense ini, input data harus melalui sebuah alat perantara seperti mouse, keyboard, keypad atau informasi optik. Lalu, beberapa tahun silam berkembang lagi teknologi  touch  screen.  Jadi,  jika  boleh disimpulkan, teknologi sixth sense merupakan lompatan dari teknologi touch screen yang baru booming 3 tahun silam. Dengan kapasitas chip yang dapat menampung banyak transistor diringi kecepatan pemrosesan data yang tinggi, maka teknologi sixth sense akan membuat kita semakin mudah mengarungi dunia tanpa batas. Melalui integrasi sixth sense ke data/informasi global, maka akses ‘internet’ beserta aplikasinya menjadi kebutuhan utama. Tentu saja, dengan tingkat kenyamanan yang begitu tinggi terhadap teknologi ini, maka ketergantungan data informasi akan semakin besar. Teknologi Sixth Sense digadang-gadang sebagai salah satu penemuan terbaik dekade ini.

 

Android dan Perkembangannya


Siapa sih yang tidak mengenal android. Ya, sistem operasi yang sekarang tengah booming dan merajai penjualan OS khusus untuk smartphone, Phablet, dan Tablet. Bahkan tingkat penjualannya berhasil mengalahkan OS ciptaan vendor Apple, yaitu iOS yang selama ini merajai pasaran smartphone. Hampir semua verndor Smartphone menggunakan sistem operasi besutan Google ini, walaupun masih ada vendor yang menggunakan Windows Phone dari microsoft, iOS dari Apple, dan beberapa sistem operasi smartphone lainnya.

Android adalah sistem operasi yang berbasiskan Linux. Sistem operasi ini tercipta setelah Google bekerjasama dengan Android. Inc pada tahun 2005. Telepon genggam pertama yang menggunakan android adaalah HTC dream yang dirilis pada 22 september 2008. Seiring dengan berjalannya waktu, android mulai berkembang dan mulai banyak diminati oleh vendor smartphone. Dalam perkembangannya android sudah mengeluarkan beberapa versi sejak diluncurkan pertama kali tahun 2007. Beberapa versi dari andorid tersebut adalah, Android versi 1.1, versi 1.5 (Cupcake), Android versi 1.6 (Donut), Android versi 2.0/2.1 (Eclair), Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt), Android versi 2.3 (Gingerbread), Android versi 3.0/3.1 (Honeycomb), Android versi 4.0 (ICS: Ice Cream Sandwich), Android versi 4.1 (Jelly Bean), dan yang terbaru yang diluncurkan september 2013 yang lalu, yaitu Android versi 4.4 (KitKat). Bukan tidak mungkin jika pada tahun 2014 ini android juga akan mengeluarkan versi terberu dari sistem operasi ini.

Jika kita melihat dan menelaah beberapa perkembangan di atas, teknologi informasi sudah mengalami perkembangan yang sangat signifikan dalam beberapa tahun belakangan ini. Sudah banyak hal-hal baru yang dahulu dianggap mustahil sudah dapat dilakukan dengan teknologi pada saat ini.  Jadi, akan sangat menungkinkan jika beberapa tahun kedepan, semua pengguna teknologi informasi akan mendapatkan kemudahan-kemudahan dalam mencari informasi dan berkomunikasi. Semua orang akan dapat  berkomunikasi tanpa membawa smartphone kemana-mana. Tidak perlu membawa kamera untuk mengabadikan gambar, tidak perlu membawa Laptop kemana-mana untuk mengerjakan segala tugas. Kemudahan dalam teknologi informasi akan diraih jika kita terus mencoba dalam membuat gebrakan baru. Tidak ada yang tidak mungkin dalam dunia teknologi.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar